PONOROGO, rednews.id – Musyawarah Daerah (Musda) ke X Partai Golkar Kabupaten Ponorogo, Minggu (2/8) di Gedung pertemuan Sasana Praja tadi, kembali mengukuhkan Rahmad Taufiq sebagai Ketua DPD untuk yang kedua kalinya. Ia terpilih secara aklamasi dari peserta Musda.
Usai terpilih sebagai ketua DPD Partai Golkar, Taufiq mengatakan, sebelum dilaksanakan Musda ke X, ia telah melakukan komunikasi di dalam internal partai. Ia juga mengaku sudah menyampaikannya kepada fraksi, kepada pleno dan pimpinan – pimpinan kecamatan bahwa Musda kali ini dilaksanakan secara terbuka dan penuh dengan cita rasa kekeluargaan.
“Sebelumnya kami sudah berkomunikasi dengan beberapa pihak terkait dengan rencana Musda ini. Jadi tidak ada intervensi dan tidak ada tekanan dari pihak mana pun. Bahkan pelaksanaan ini dilaksanakan dengan penuh rasa kekeluargaan.” Kata Taufiq.
Disinggung tentang kemerosotan perolehan suara dalam pemilu lalu, Taufiq mengatakan jika hal tersebut dipengaruhi oleh banyak faktor. “Ada beberapa hal yang menyebabkan perolehan suara Partai Golkar mengalami penurunan yang cukup drastis pada pemilu legislatif 2019 lalu. Diantaranya adanya gesekan pada pelaksanaan Musda ke-IX. Sehingga terjadi perpecahan yang luar biasa di dalam internal Partai Golkar Kabupaten Ponorogo,” Jelas Taufiq.
Sementara itu, Ketua DPD Golkar Jatim, M. Sarmuji mengapresiasi terpilihnya kembali Rachmat Taufiq sebagai ketua DPD Golkar Ponorogo. Ia berharap kepengurusan yang akan datang harus solid.
“Mari kita rangkul kembali orang-orang yang berserakan. Kekuatan yang kemarin sempat terpisah mari kita rekatkan kembali, agar Golkar Ponorogo lebih berkembang lagi.” Pesan Sarmuji.
Selain itu, anggota Komsi Xl DPR RI itu juga mengharapkan agar Bupati Ipong Muhlisoni membangun koalisi yang erat dengan Partai Golkar.(rib)
2020-08-02