Peserta Khitan Massal dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Madiun di RS Dolopo membludak

Madiun,rednews.co.id- Masih dalam serangkaian acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Madiun yang ke 456 tahun,sekaligus memperingati Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK 2024,

RSUD Dolopo Kabupaten Madiun menggelar acara tahunan khitan massal. Bertempat di gedung Nakula Sadewa, khitan massal tersebut dilaksanakan pada pagi ini, Kamis (04/07/2024).

Acara tersebut dihadiri oleh, Direktur RSUD Dolopo Dr.Purnomo Hadi bersama seluruh jajaran dokter spesialis dan para staff rumah sakit, para pejabat di lingkup Pemkab Madiun,serta ratusan anak yang telah di daftar dari beberapa desa di kabupaten Madiun sebagai peserta khitan massal.

Pada sambutannya Dr.Purnomo Hadi selaku Direktur RS Dolopo mengatakan,
”Alhamdulillah pada acara khitan massal tahun ini,pesertanya membludak, karena banyaknya atensi masyarakat yang ingin ikut sunat massal pada saat libur sekolah.
Dari jatah yang hanya 115 anak bertambah hingga 189 anak pada H -1 acara.
Meskipun membludak tidak perlu khawatir, karena untuk sisanya RS Dolopo siap memback up untuk biayanya.
Semoga sumbangsih RS Dolopo untuk Hari Jadi Kabupaten Madiun ke 456 bisa bermanfaat, dan semoga makin meningkat pada tiap tahunnya.
Dan trima kasih banyak, untuk Bapak-bapak, Ibu-ibu, juga adik-adik yang telah mempercayakan untuk khitannya di RS Dolopo”.

Tercatat, sebanyak 189 anak dari berbagai Kecamatan mendaftarkan diri mengikuti khitan massal. Dalam penanganannya, dijadwalkan selama dua hari, untuk menghindari kelelahan tenaga medis.
Pada hari pertama akan menangani sebanyak 130 anak, dan di hari kedua 59 anak.
Dengan melibatkan para dokter spesialis, dokter umum serta puluhan perawat yang bertugas di RSUD setempat.

189 peserta khitan massal berasal dari 7 Kecamatan wilayah kerja Kabupaten Madiun. Seperti dari Kecamatan Kare, Wungu, Jiwan, Dagangan, Geger, Kebonsari dan Kecamatan Dolopo.

Dr. Purnomo Hadi mengatakan bahwa khitan yang digelar di RSUD Dolopo ini tak perlu diragukan lagi hasilnya.
Metode khitan yang dilakukan sudah dipastikan baik dan higienis,karena ditangani oleh dokter-dokter spesialis dalam bidangnya.
Hasil khitan akan sangat berpengaruh bagi anak-anak, baik untuk sekarang maupun di masa mendatang.

Dr. Purnomo Hadi saat sesi wawancara bersama awak media seusai berkeliling memantau proses khitan massal mengatakan,
“Khitan atau sunat yang profesional dan juga higienis, kedepannya nanti akan sangat berguna bagi anak-anak itu sendiri. Insha Allah, sunat yang benar nanti bagus untuk anak laki-lakinya. Kalau pengerjaannya bagus, menjamin keharmonisan dan keutuhan keluarga di masa yang akan datang. Ini penting, jadi bukan sekedar asal khitan saja, tapi ada teori-teorinya. Sebelum pelaksanaan, teman-teman kita lakukan edukasi. Termasuk saya sendiri tadi turun tangan langsung, bagaimana caranya khitan yang benar dan betul-betul higienis serta sesuai standar khitan. Semua ini demi kebaikan untuk anaknya dan juga nanti masa depan mereka”.

Digelarnya khitan massal tersebut, merupakan salah satu bentuk sumbangsih dari Pemkab Madiun melalui RSUD Dolopo kepada masyarakat. Terutama, kepada anak-anak yang memasuki usia khitan. Dr.Purnomo Hadi berharap agenda rutin tahunan ini dapat membawa manfaat bagi masyarakat Kabupaten Madiun, juga bermanfaat bagi masa depan anak-anak yang mengikuti khitan massal.(rd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *